Keadaan hipnotis / trance adalah kesadaran yang berubah. Berbagai jenis trance berbeda dalam jangka waktu yang bervariasi dan efek dari trance tersebut.
Efek dari keadaan trance dipelajari secara ilmiah seperti cara perilaku . Dalam keadaan hipnotis maka seseorang dalam keadaan relaks , biasanya pada gelombang theta.
Dalam keadaan gelombang theta , seseorang lebih rentan terhadap saran karena pikiran kritis sedang istirahat santai.
Panjang belombang adalah bidang ilmu pengetahuan dari studi ilmiah dari studi dalam psikologi dan neurofisiologi .
Panjang gelombang dibagi menjadi keadaan : Gamma, Beta, Alfa, Theta dan Delta .
Keadaan gamma adalah keadaan pikiran paling aktif dan secara ilmiah frekuensi gelombang otak rata-rata 40 siklus per detik (40 Hz) . Keadaan ini waspada paling tinggi dan tidak dapat masuk kedalam keadaan hipnotis. Seseorang tidak bisa trance sementara karena otak mereka terlalu aktif .
Kondisi Beta adalah keadaan pikiran terjaga dan sedang berpikir secara analitis.
Kondisi Alpha adalah keadaan kita waktu tenang, melamun dan santai.
Kondisi theta/delta adalah keadaan yang diinginkan para hypnotist untuk memberi saran positif disekitar kisaran 2-8 Hz . Dalam keadaan ini maka pikiran kritis tidak bekerja sepenuhnya sehingga mudah menerima saran positif.
Kesimpulan :
Keadaan trance maka seseorang dalam keadaan theta ataupun delta
Keadaan trance maka seseorang mudah menerima saran.
Dalam keadaan trance dapat mengerjakan sesuatu yang mereka tidak menyadari.
Leave a Reply